Hendrik Sanjaya
GROBOGAN – Anggota Satgas TMMD terus mengejar target sasaran fisik dan non fisik pada pagelaran TMMD Reguler ke-117 Kodim 0717/Grobogan di Desa Cangkring Kecamatan Tegowanu Kabupaten Grobogan. Program ini tidak hanya memperbaiki fisik bangunan di kawasan Desa tersebut, namun kegiatan tersebut juga memperat hubungan anggota TNI dengan rakyat.
Rasa capek, letih, dan lelah tergambar pada raut wajah Anggota Satgas, namun semua itu terbayar ketika waktu istirahat tiba saat mereka melaksanakan kegiatan ISOMA (istirahat, solat, Makan), seketika wajah yang sumringah kembali merekah setelah menyantap hidangan makanan yang telah disiapkan.
Adalah Bu Sundarsih (45), warga Desa Cangkring RT 3 RW 1, yang memang oleh warga setempat dikenal ahli memasak, sering kali tenaganya sebagai juru masak dipakai oleh warga desa Cangkring manakala kegiatan hajatan.Di gelaran TMMD reguler Kodim Grobogan, dia dengan sukarela mendharma baktikan keahlian memasaknya, untuk menyediakan hidangan makan bagi para TNI satgas TMMD. Dirinya mengaku sangat senang dan bangga bisa menyiapkan makanan buat para TNI dan Pekerja.
Hampir tiap hari, dirinya menyiapkan makan untuk Anggota satgas TMMD Reguler ke-117 Kodim 0717/Grobogan. “Setiap hari seperti ini masak pagi, siang dan malam. Masakan ini untuk Satgas TMMD yang melaksanakan pembangunan di Desa kami, ” terangnya.
Ia menambahkan, proses penyiapan seluruh makanan ini sudah harus selesai dan siap setengah jam sebelum waktu makan. Seperti makan pagi yang ditetapkan tiap pukul 07.00 WIB. Makanan sudah harus siap pukul 06.30 WIB.
Meskipun tidak ikut kerja fisik di lapangan langsung, namun peran Bu Sundarsih di gelaran TMMD Reguler ke - 117 Kodim 0717/Grobogan ini cukup vital. Bagaimana tidak, di tangan seorang ibu-ibu warga Desa Cangkring, Kecamatan Tegowanu itu, kebutuhan logistik para TNI Satgas terpenuhi.
|
Baca juga:
Kapten Sunoto Tinjau Sasaran Lokasi TMMD
|
Dia mengaku, sangat bahagia menjadi juru masak bagi para TNI yang sedang melaksanakan banyak pembangunan di desanya. Baik suka maupun duka. ''Yang jelas saya bahagia menjadi juru masak bagi para Tentara. lebih bahagia lagi jika mengetahui pak Tentara lahap saat menikmati masakan saya, '' tegas Sundarsih.
Jurnalis: NS
